Komisi V DPR menghimbau Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) untuk lebih gencar menyebarkan info terkini layanan masyarakat mengenai prakiraan cuaca.

"ini harus digencarkan, karena memang akhir tahun dan awal tahun merupakan puncak cuaca hujan dan angin kencang di berbagai daerah,"ujar Anggota Komisi V DPR Mohammad Syahfan Badri Sampurno kepada parle baru-baru ini.

Menurutnya, dengan adanya nfo cuaca dari BMKG dapat menjadi acuan atau peringatan bagi masyarakat agar selalu waspada dalam menjalankan aktifitas sehari-hari, terutama di tempat terutama dimana masyarakat banyak melakukan aktifitas perjalanan seperti di bandara, pelabuhan pemberakatan kapal, terminal, serta di daerah-daearah rawan bencana banjir dan longsor.

“Info terkini dari BMKG, saya pikir sangat berguna bagi masyarakat agar selalu waspada guna untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak di inginkan” Lanjut Syahfan.

Disisi lain, Syahfan mengingatkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) selalu siap siaga dalam menghadapi berbagai kemungkinan terjadinya bencana terutama di tempat-tempat seperti bandara, pelabuhan, terminal, serta daerah-daerah rawan bencana.  Mengingat cuaca buruk yang melanda jakarta baru-baru ini.

Sebelumnya, Panja Banjir Komisi V DPR sempat meminta Badan Meteorologi,Klimatologi dan Geofisika (BMKG) agar proaktif memberikan informasi yang lebih mudah dipahami pemda mengenai situasi iklim yang terjadi serta prakiraan dalam satu hingga dua bulan ke depan berdasarkan hasil olahan data historis klimatologi yang dimilikinya. Dengan demikian, peringatan dini yang disampaikan pada masyarakat dapat disertai dengan upaya preventif untuk mengurangi luasan dampak banjir yang akan terjadi.(si)foto:wy/parle